Sesuatu yang Disiapkan Bagi Hamba yang Saleh

Islam selalu seimbang dalam memberikan porsi rasa takut dan harapan. Setelah Al-Qur’an mengancam manusia dengan ganasnya api neraka. Kini rasa takut itu di imbangi dengan kabar gembira tentang surga. Rasulullah sering menceritakan kenikmatan surga dihadapan para sahabatnya. Mereka pun sering bertanya tentang surga untuk membuat hati mereka rindu dan bersemangat untuk melakukan amal soleh.

Kali ini kita akan mengintip kenikmatan surga sesuai dengan penjelasan Al-Qur’an. Walaupun apa yang telah Allah ceritakan tentang kenikmatan surga bukanlah seperti kenyataannya. Cerita tentang kenikmatan itu hanya untuk mendekatkan pemahaman kita yang terbatas. Sebenarnya, kenikmatan surga tidak bisa di jangkau oleh manusia. Rasulullah pernah mengutip firman Allah dalam Hadist Qudsin-Nya,

Aku telah menyiapkan bagi hamba-Ku yang saleh sesuatu yang tidak pernah dilihat mata, tidak pernah didengar telinga dan tidak pernah terbesit dalam benak seseorang.

Namun, kita tetap akan mengkaji kenikmatan surga menurut Al-Qur’an agar hati kita rindu kepadanya. Dan semoga dengan kerinduan itu kita akan lebih giat untuk meraih kenikmatan abadi ini.

ูˆูŽุจูŽุดูู‘ุฑู ุงู„ูŽู‘ุฐููŠู† ุขู…ูŽู†ููˆุงู’ ูˆูŽุนูŽู…ูู„ููˆุงู’ ุงู„ุตูŽู‘ุงู„ูุญูŽุงุชู ุฃูŽู†ูŽู‘ ู„ูŽู‡ูู…ู’ ุฌูŽู†ูŽู‘ุงุชู ุชูŽุฌู’ุฑููŠ ู…ูู† ุชูŽุญู’ุชูู‡ูŽุง ุงู„ุฃูŽู†ู’ู‡ูŽุงุฑู ูƒูู„ูŽู‘ู…ูŽุง ุฑูุฒูู‚ููˆุงู’ ู…ูู†ู’ู‡ูŽุง ู…ูู† ุซูŽู…ูŽุฑูŽุฉู ุฑูู‘ุฒู’ู‚ุงู‹ ู‚ูŽุงู„ููˆุงู’ ู‡ูŽู€ุฐูŽุง ุงู„ูŽู‘ุฐููŠ ุฑูุฒูู‚ู’ู†ูŽุง ู…ูู† ู‚ูŽุจู’ู„ู ูˆูŽุฃูุชููˆุงู’ ุจูู‡ู ู…ูุชูŽุดูŽุงุจูู‡ุงู‹ ูˆูŽู„ูŽู‡ูู…ู’ ูููŠู‡ูŽุง ุฃูŽุฒู’ูˆูŽุงุฌูŒ ู…ูู‘ุทูŽู‡ูŽู‘ุฑูŽุฉูŒ ูˆูŽู‡ูู…ู’ ูููŠู‡ูŽุง ุฎูŽุงู„ูุฏููˆู†ูŽ

Dan sampaikanlah kabar gembira kepada orang-orang yang beriman dan berbuat kebajikan, bahwa untuk mereka (disediakan) surga-surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Setiap kali mereka diberi rezeki buah-buahan dari surga, mereka berkata, “Inilah rezeki yang diberikan kepada kami dahulu.” Mereka telah diberi (buah-buahan) yang serupa. Dan di sana mereka (memperoleh) pasangan-pasangan yang suci. Mereka kekal di dalamnya. (QS Al-Baqarah 25)

Al-Qur’an berulang kali menceritakan bahwa kenikmatan yang akan didapat di surga adalah bidadari. Berulang kali Allah menjelaskan tentang sifat-sifat bidadari surga. Mengapa? Karena manusia memiliki naluri menyukai lawan jenisnya. Dia memiliki fitrah untuk mencintai wanita. Bahkan ketika Allah menceritakan tentang syahwat duniawi manusia, Allah mendahulukan wanita sebelum kesukaan yang lain.

ุฒููŠูู‘ู†ูŽ ู„ูู„ู†ูŽู‘ุงุณู ุญูุจูู‘ ุงู„ุดูŽู‘ู‡ูŽูˆูŽุงุชู ู…ูู†ูŽ ุงู„ู†ูู‘ุณูŽุงุก ูˆูŽุงู„ู’ุจูŽู†ููŠู†ูŽ ูˆูŽุงู„ู’ู‚ูŽู†ูŽุงุทููŠุฑู ุงู„ู’ู…ูู‚ูŽู†ุทูŽุฑูŽุฉู ู…ูู†ูŽ ุงู„ุฐูŽู‘ู‡ูŽุจู ูˆูŽุงู„ู’ููุถูŽู‘ุฉู ูˆูŽุงู„ู’ุฎูŽูŠู’ู„ู ุงู„ู’ู…ูุณูŽูˆูŽู‘ู…ูŽุฉู ูˆูŽุงู„ุฃูŽู†ู’ุนูŽุงู…ู ูˆูŽุงู„ู’ุญูŽุฑู’ุซู

Dijadikan terasa indah dalam pandangan manusia cinta terhadap apa yang diinginkan, berupa perempuan-perempuan, anak-anak, harta benda yang bertumpuk dalam bentuk emas dan perak, kuda pilihan, hewan ternak dan sawah ladang. (QS Ali Imran 14)

Surga adalah hadiah bagi mereka yang telah beramal di dunia. Dan hadiah terbaik adalah sesuai keinginan si penerima. Karena itu Allah menjanjikan kenikmatan yang disukai manusia agar jiwanya tergugah untuk segera meraihnya. Surga dihiasi oleh wajah molek bidadari-bidadarinya. Allah menyifati mereka dalam firman-Nya, Kita akan melihat perangai yang indah dan wajah yang elok ketika melihat bidadari itu. Tidak ada yang terlihat dari mereka kecuali keindahan.

Photo by Julia Caesar on Unsplash

ูููŠู‡ูู†ูŽู‘ ุฎูŽูŠู’ุฑูŽุงุชูŒ ุญูุณูŽุงู†ูŒ

Di dalam surga-surga itu ada bidadari-bidadari yang baik-baik dan jelita. (QS Ar-Rahman 70)

ูููŠู‡ูู†ูŽู‘ ู‚ูŽุงุตูุฑูŽุงุชู ุงู„ุทูŽู‘ุฑู’ูู ู„ูŽู…ู’ ูŠูŽุทู’ู…ูุซู’ู‡ูู†ูŽู‘ ุฅูู†ุณูŒ ู‚ูŽุจู’ู„ูŽู‡ูู…ู’ ูˆูŽู„ูŽุง ุฌูŽุงู†ูŒู‘

Di dalam surga itu ada bidadari-bidadari yang membatasi pandangan, yang tidak pernah disentuh oleh manusia maupun jin sebelumnya. (QS Ar-Rahman 56)

Para bidadari terjaga dalam sebuah tempat yang mulia. Tidak sembarang orang bisa melihatnya. Mereka tidak pernah disentuh oleh siapapun sebelum kita. (baca Hanya Ada Bidadari di Surga, Masak Sih?)

ููŽุฌูŽุนูŽู„ู’ู†ูŽุงู‡ูู†ูŽู‘ ุฃูŽุจู’ูƒูŽุงุฑุงู‹. ุนูุฑูุจุงู‹ ุฃูŽุชู’ุฑูŽุงุจุงู‹

Lalu Kami Jadikan mereka perawan-perawan, yang penuh cinta (dan) sebaya umurnya. (QS Al-Waq’ah 26-27)

Semua bidadari di surga adalah perawan. Dan ketika kita mendatangi mereka berapa kali pun, mereka akan tetap seperti pertama kali kita datang. Selalu perawan dan penuh kemesraan. Penuh cinta dan kasih sayang. Selain itu, mereka juga tidak pernah menua. Tetap pada umur mudanya. Bukankah telah datang seorang wanita tua kepada Rasulullah . Dia meminta beliau untuk mendoakannya masuk surga. Namun Rasulullah menjawabnya, “Tidak ada orang tua di surga.” Seketika dia menangis karena tidak bisa masuk surga dengan umurnya yang tua. Kemudian Rasulullahs segera menenangkannya dengan berkata bahwa semua yang tua akan menjadi muda di dalam surga.

ูƒูŽุฃูŽู…ู’ุซูŽุงู„ู ุงู„ู„ูู‘ุคู’ู„ูุคู ุงู„ู’ู…ูŽูƒู’ู†ููˆู†ู

Laksana mutiara yang tersimpan baik. (QS Al-Waqi’ah 23)

Para bidadari laksana permata yang terjaga. Kecantikannya begitu memancar dan kelembutannya selembut mutiara.

ูƒูŽุฃูŽู†ูŽู‘ู‡ูู†ูŽู‘ ุงู„ู’ูŠูŽุงู‚ููˆุชู ูˆูŽุงู„ู’ู…ูŽุฑู’ุฌูŽุงู†ู

Seakan-akan mereka itu permata yakut dan marjan. (QS Ar-Rahman 58)

ูˆูŽู„ูŽู‡ูู…ู’ ูููŠู‡ูŽุง ุฃูŽุฒู’ูˆูŽุงุฌูŒ ู…ูู‘ุทูŽู‡ูŽู‘ุฑูŽุฉูŒ ูˆูŽู‡ูู…ู’ ูููŠู‡ูŽุง ุฎูŽุงู„ูุฏููˆู†ูŽ

Dan di sana mereka (memperoleh) pasangan-pasangan yang suci. Mereka kekal di dalamnya. (QS Al-Baqarah 25)

Sayyid Ja’ar Shodiq menyebutkan bahwa para bidadari itu suci dari Haid atau darah selainnya. Selalu siap melayani. Dan tak pernah berubah seperti pertama kali bertemu. Sayyid Ja’far pernah ditanya oleh sahabatnya, “Apakah ada pembicaraan dengan bidadari?” Imam menjawab, “Ya, belum pernah seluruh makhluk mendengar pembicaraan seperti yang dibicarakan bidadari.” “Apa yang dibicarakan?” Tanya sahabat itu.

“Mereka berkata bahwa kami adalah (bidadari) yang kekal dan tak akan mati. Kami selalu ramah dan tak pernah berlaku kasar. Kami akan terus berada disini dan tak pernah meninggalkan. Dan kami selalu rela dan tak pernah marah. Beruntung siapa yang diciptakan untuk kami dan beruntung siapa yang kami diciptakan untuknya. Jika sedikit saja kami ditampilkan di bumi maka seluruh makhluk tidak akan mampu melihat cahaya kami.” Inilah yang dijanjikan Allah bagi mereka yang beriman dan beramal sholeh.

ูŠูŽุทููˆูู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ูู…ู’ ูˆูู„ู’ุฏูŽุงู†ูŒ ู…ูู‘ุฎูŽู„ูŽู‘ุฏููˆู†ูŽ

Mereka dikelilingi oleh anak-anak muda yang tetap muda. (QS Al-Waqi’ah 17)

Para penghuni surga disambut oleh anak-anak kecil yang lucu. Umur mereka tidak bertambah. Selalu terlihat indah dipandang. Tugas mereka adalah melayani para penghuni surga. Mereka berkeliling disekitar penghuni surga untuk selalu siap melayani apapun kemauan tuannya. Dalam ayat lain, Allah berfirman,

ูˆูŽูŠูŽุทููˆูู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ูู…ู’ ูˆูู„ู’ุฏูŽุงู†ูŒ ู…ูู‘ุฎูŽู„ูŽู‘ุฏููˆู†ูŽ ุฅูุฐูŽุง ุฑูŽุฃูŽูŠู’ุชูŽู‡ูู…ู’ ุญูŽุณูุจู’ุชูŽู‡ูู…ู’ ู„ูุคู’ู„ูุคุงู‹ ู…ูŽู‘ู†ุซููˆุฑุงู‹

Dan mereka dikelilingi oleh para pemuda-pemuda yang tetap muda. Apabila kamu melihatnya, akan kamu kira mereka, mutiara yang bertaburan. (QS Al-Insaan 19)

Seberapa besar tempat tinggal yang disediakan Allah untuk penghuni surga? Allah berfirman,

ูˆูŽุณูŽุงุฑูุนููˆุงู’ ุฅูู„ูŽู‰ ู…ูŽุบู’ููุฑูŽุฉู ู…ูู‘ู† ุฑูŽู‘ุจูู‘ูƒูู…ู’ ูˆูŽุฌูŽู†ูŽู‘ุฉู ุนูŽุฑู’ุถูู‡ูŽุง ุงู„ุณูŽู‘ู…ูŽุงูˆูŽุงุชู ูˆูŽุงู„ุฃูŽุฑู’ุถู ุฃูุนูุฏูŽู‘ุชู’ ู„ูู„ู’ู…ูุชูŽู‘ู‚ููŠู†ูŽ

Dan bersegeralah kamu mencari ampunan dari Tuhan-mu dan mendapatkan surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan bagi orang-orang yang bertakwa (QS Ali Imran 133)

Saat memasuki surga, kita adalah tamu-tamu Allah. Coba bayangkan apa yang diberikan Penguasa Alam kepada tamu-tamu kemuliaan-Nya. Dengan tempat tinggal yang begitu luas itu, kira-kira apa perabotan yang menghiasi ruangan penghuni surga? Bagaimana pakaian mereka? Apa makanan dan minuman mereka sehari-hari?

Temukan jawabannya di tulisan selanjutnya Ahli Surga Dimanjakan dengan Perabotan yang Memuaskan

Bagikan artikel ini ke :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *